Walau raga tak dapat berucap,
Walau jiwa tak mampu berkata,
Namun hatiku masih tetap sama.
Walau sakit yang kurasa,
Walau derita yang ku dapat,
Namun sayangku tetap sama.
Walau benci, walau kesal,
Namun hatiku tetap sama.
Haruskah ku berurai air mata tuk tunjukkan rasa sayangku padamu ??
Hariuskah ku bersujud di pangkuanmu tuk katakan aku menyanyangimu ??
Walau berjuta butir air mata menetes di pipiku itupun tak cukup tuk tunjukkan rasa syangku
Walau harus dengan seribu cium di pipimu itu takkan mampu mewakili rasa sayangku,
Walau dengan setahun peluk hangat itupun tak sanggup tuk mewakili hatiku,
seribu sakit yang kau goreskan di hati ini, dan seribu luka karnanya, pedih, perih yang kurasa slama ini semuanya tak berguna ketika ku sadar aku sangat menyayangimu wahai pahlawan sejatiku, Ayahku.